CSE

Loading

Jumat, 31 Mei 2013

Song by Dygta
Alif Kecil


Ketika malam
datang mencekam
kulihat si Alif kecil yang malang
duduk tengadah
ke langit yang kelam
meratapi nasib diri
kilat menyambar
hujan pun turun
semakin basah hatinya yang resah
kapankah semua ini kan berakhir
di jalanan penuh duri

Reff : Ya Allah tunjukkan jalanmu
pada si Alif kecil
Agar ia dapat menahan cobaan
dan rintangan
yang datang menghadang
kapankah semua ini kan berakhir 
di jalanan penuh duri

Reff : Ya Allah tunjukkan jalanmu
pada si Alif kecil
Agar ia dapat menahan cobaan
dan rintangan
yang datang menghadang
o0o0o0o0o….
Agar ia dapat menahan cobaan
dan rintangan
yang datang menghadang
menuju cahya Ilahi




MUHASABAH CINTA

Wahai... Pemilik nyawaku
Betapa   lemah diriku   ini
Berat   ujian   dari   Mu
Kupasrahkan semua 
padaMu 
  Tuhan... 
Baru ku sadar
Indah nikmat sehat itu
Tak pandai aku bersyukur
Kini  kuharapkan  cintaMu

Reff. :
Kata-kata cinta terucap indah
Mengalun berzikir di kidung doaku
Sakit yang kurasa biar jadi penawar dosaku
Butir-butir cinta air mataku
Teringat semua yang Kau beri untukku
Ampuni khilaf dan salah selama ini
Ya ilahi....

Muhasabah cintaku...
Tuhan... Kuatkan aku
Lindungiku dari putus asa
Jika ku harus mati
Pertemukan aku denganMu
Back to Reff.

Rabu, 29 Mei 2013

Rabu, 15 Mei 2013

tips sukses



10 TIPS UNTUK MENJADI ORANG KAYA DAN SUKSES


1. Kebiasaan Networking
 Empat hal yang tak diberitahukan Tuhan kepada manusia, salah satunya adalah rejeki. Esok lusa Anda makan apa? Mendapatkan apa? Anda tidak pernah tahu. Akan tetapi, Tuhan mempersilahkan manusia berikhtiar. Mengusahakannya dengan sungguh-sungguh, seakan masih diberi waktu hidup seribu tahun lagi.

Salah satu yang dapat membuaka jalan ikhtiar itu adalah silaturahmi atau dalam istilah bisnis Anda kenal dengan nama networking. Manusia sejatinya merupakan makhluk komunikasi, artinya tidak bisa tidak, harus berkomunikasi. “Manusia selalu ingin menyampaikan sesuatu,” demikian menurut Aristoteles.

Oleh karena itu, manusia tidak bisa hidup sendiri. Manusia selalu membutuhkan orang lain. Atau dalam teori umum, dikenal dengan istilah “manusia sebagai makhluk sosial”. Singkatnya manusia telah dibekali banyak hal untuk selalu melakukan interaksi dengan manusia lainnya dalam rangka menjalani kehidupannya artinya, manusia tinggal memaksimalkan konsep kodrati ini Seperti bagaimana memaksimalkan telur menjadi sepiring omlet lezat.

2. Kebiasaan Bangun Lebih Pagi
 Apabila Anda berpikir bahwa pagi adalah suara kicau burung, sinar matahari menembus jendela atau secangkir kopi, semua jawaban Anda tentulah benar. Namun pada hakikatnya, pagi adalah masa depan! Pagi merupakan salah satu elemen penyusun kehidupan.

Terlepas dengan cara apa Anda mengisi pagi, misalnya berolah raga, membaca koran, menyusun agenda kerja, menyepa tetangga, beribadah, membereskan rumah atau sekedar menyeduh teh dan mendengarkan lagu, maka bangun pagi dapat membuat Anda menjadi seseorang yang tidak selalu tertinggal. Minimal tak tertinggal sinar hangat matahari yang dapat membuat mood Anda selalu segar.

3. Kebiasaan Menetapkan Tujuan
Tujuan adalah kalimat- kalimat yang selalu Anda tuliskan dalam buku catatan, lamunan, atau mimpi-mimpi kecil sebelum tidur. Tujuan bukanlah apa yang orang kenal sebagai sebuah kesuksesan, bukan pula halaman rumah tangga yang terlihat lebih hijau. Namun, tujuan adalah sesutau yang membuat Anda merasa bersemangat untuk segera mencapainya, sekalipun Anda harus berusaha dengan susah payah.

Thomas Alfa Edison Penemu bola lampu dan Soichiro Honda (pendiri imperium otomotif Honda) adalah segelintir orang yang mampu meraih tujuan (mimpi-mimpinya) setelah melalui jalan yang berliku. “Orang melihat kesuksesan saya hanya 1 Persen. Tapi, mereka tidak melihat 99 Persen kegagalan saya, tutur Honda.

4. Kebiasaan Berinovasi
Janganlah berkecil hati, dengan mengatakan bahwa Anda tidak memiliki kelebihan sama sekali. Yang saya lakukan hanya membakar bambu di pekarangan rumah, ucap Tsai Lun, penemu kertas pertama di dunia. Kegiatan bakar-bakarannya, justru mengantarkannya untuk melihat bentuk bubuk kertas, dari sisa pembakaran yang pada akhirnya dikenal dengan kertas sebagai pengganti dedaunan untuk menulis.

Jadi Anda tidak harus cerdas dan memiliki IQ tinggi, kuncinya adalah pada inovasi. Hal-hal baru bisa Anda dapatkan kapan saja dan dimana saja, asalakan Anda berani untuk melangkah jauh dari kebiasan yang menentramkan adalah
Lawrence Edward “Larry” Page dan Sergey Brin, pada pendiri mesin pencari di internet : Google, yang bisa lari dari zona nyaman untuk menciptakan inovasi. “Semua orang pasti bicara tentang kebutuhan dirinya, lantas apa yang bisa saya lakukan untuk memenuhi kebutuhan orang itu?” ungkap Page. Maka Page pun menjawabnya dengan Google. Bisnis saya sebenarnya hanya menggali informasi, menemukan kecocokan data satu dengan yang lainnya, lanjut Brin.

5. Kebiasaan Berdoa
 Ora et Labora, atau terjemahan dari bahasa latin tersebut berarti, “berdoa dan bekerja”. Doa dan kerja adalah 2 sisi yang tidak bisa dipisahkan. Walaupun kesuksesan tidak dijaminkan, doa sudah tentu merupakan pengharapan.

Dan Seseorang yang berdoa tidak akan merasakan individualism menguasai dirinya. Oleh karena itu, konsep berdoa merupakan konsep perkawanan. Seseorang yang beragama beranggapan bahwa mereka tidak sendiri karena ada Tuhan yang selalu menemaninya.

6. Kebiasaan Melakukan Sesuatu Sesegera Mungkin
Manusia memang bukan mesin yang akan langsung mengerjakan sesuatu setelah diperintah. Akan tetapi ingatlah satu hal, menunda berarti menumpuk pekerjaan. Semakin bertumpuk, Anda akan semakin bingung bagaimana menyelesaikannya.

Komputer adalah bisnis kecepatan, semakin cepat proses dalam komputer, maka hasilnya akan semakin baik buat semua demikian kata William Bill Gates, pemilik Microsoft Corp, tentang bisnisnya yang selalu memimpin tren pasar komputer dunia. Karena menurutnya dalam bisnis ini, siapa cepat dia akan menguasai, tidak ada istilah menunda dan terlambat dalam kamus hidupnya. Semua berpacu dengan waktu.

7. Kebiasaan Melakukan Introspeksi
Siapa Anda? Anda adalah apa yang dipikrikan. Bagaimana Anda berpikir menentukan bagaimana Anda bertindak. Bagaimana Anda bertindak menentukan bagaimana orang lain beraksi terhadap Anda. Kalau Anda merasa tidak penting, maka Anda menjadi tidak penting di mata orang lain. Tak akan ada kejayaan di Prancis jika Napoleon tak mengenali dirinya dengan sebenar-benarnya.

Hanya tahu kalau dia adalah manusia bertubuh pendek. Napoleon mengenali dirinya lewat potensi yang dimiliki dan juga kekurangan yang harus diperbaiki. Ketika Anda adalah apa yang Anda pikirkan, berarti Anda akan memahami apa yang disebut sebagai kesadaran diri self awareness

8. Kebiasaan Tepat Waktu
Waktu dilhirkan sejak abad ke 13. Kini telah 800 tahun waktu berlaku. Apakah manusia semakin efektif? Atau semakin menghamburkan waktu? Tentu Anda akan merasa kesal jika orang yang ditunggu datang terlambat. Begitu pun sebaliknya.

Setiap hari setiap orang punya agenda. Tentunya Anda tak mau merusaknya bukan? Kunci untuk membuat semua agenda Anda berjalan lancar adalah konsekwensi dengan apa yang telah Anda rencanakan. Konsekuensi tersebut bisa dimulai dengan datang tepat waktu. Menepati sesuatu adalah janji, dan janji adalah hutang. Dengan datang tepat waktu, berarti Anda telah menjadi seseorang yang bertanggung jawab atas apa yang telah Anda janjikan.

9. Kebiasaan Berderma/sedekah
 Mengurangi apa yang Anda miliki, apakah benar menghilangkan sebentuk kepemilikan? Pemberi terbesar apakah menjadi seorang yang termiskin sedunia. Tangan di atas lebih baik dari tangan dibawah. Apa maksudnya? Ketika orang kaya merasa fakir, dia akan menjadi serakah dan tidak menyisakan bagian bagi banyak orang. “Semua yang ada di dunia ini, mampu member makan yang lebih bagi semua orang. Namun, keserakan dari orang kaya yang fakir adalah penyebab malapetaka di dunia,” ucap Mahatma Gandhi.

Lalu apakah obat dari kefakiran? Obatnya adalah berderma. Orang yang mengurangi sebagian hartanya untuk membantu saudaranya yang lain walau saudaranya tersebut tidak pernah meminta adalah orang uang tidak pernah fakir. Bisa jadi orang yang suka berderma adalah orang yang menurut Anda miskin, bahkan ia rela berpuasa sehari karena ingin berderma. Dialah sebenarnya orang yang paling kaya sedunia.

Ingat pula pepatah bugis, “resopa temmangingi” [Segala keberhasihan harus ditekuni]. Biasakanlah diri Anda berderma karena dengan berderma, Anda seolah-olah sedang menanam sesuatu yang baik untuk diri Anda dan masa depan yang sedang Anda perjuangkan. Dengan berderma, nama baik Anda dan keluarga akan selalu dilindungi oleh orang banyak. Ketika mendapatkan kesulitan, Anda akan selalu mendapatkan prioritas bantuan.

10. Kebiasaan Penurut
Pengetahuan manusia itu bisa menjadi tanpa batas, tapi kadang dipersempit dengan sikap sok tahu dan selalu merasa tahu. Tidak ada orang yang lahir dan tumbuh lantas masyur tanpa bantuan orang lain, setidaknya tanpa arahan dari orang lain. Menjadi penurut kadang bisa menyelamatkan sekaligus memberi keuntungan bagi kita. Ingat akibat sikap keras kepala Hitler yang mengabaikan nasihat jenderal terbaiknya, Erich Von Manstein? Hal ini berakibat pada kehancuran dan banyaknya korban di pihak armada tank Jerman ketika melawan armada tank Rusia Operasi Citadel.



Selasa, 14 Mei 2013



Makanan-Pengolahan dan Persiapan Praktek Tradisional untuk Meningkatkan Bioavailabilitas Mikronutrien di Diet Nabati

1.                 Christine Hotz  dan 
2.                 Rosalind S. Gibson



Abstrak
Kualitas makanan merupakan faktor pembatas penting untuk nutrisi yang memadai di banyak rangkaian miskin sumber daya. Salah satu aspek dari kualitas makanan sehubungan dengan kecukupan mikronutrien intake adalah bioavailabilitas. Beberapa metode pengolahan makanan dan persiapan rumah tangga tradisional dapat digunakan untuk meningkatkan bioavailabilitas mikronutrien dalam diet nabati. Ini termasuk pengolahan termal, pengolahan mekanik, perendaman, fermentasi, dan perkecambahan / malting. Strategi ini bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas fisikokimia mikronutrien, menurunkan kandungan antinutrients, seperti fitat, atau meningkatkan kandungan senyawa yang meningkatkan bioavailabilitas. Kombinasi strategi mungkin diperlukan untuk memastikan efek positif dan signifikan terhadap kecukupan mikronutrien. Sebuah intervensi partisipatif jangka panjang di Malawi yang menggunakan berbagai strategi tersebut ditambah promosi asupan makanan yang kaya mikronutrien lainnya, termasuk makanan hewani-sumber, menghasilkan peningkatan dalam hemoglobin dan massa tubuh tanpa lemak dan rendah insiden infeksi umum antara intervensi dibandingkan dengan anak-anak kontrol. Kesesuaian strategi dan dampaknya terhadap status gizi dan kesehatan fungsional harus lebih luas dinilai.
Dalam miskin sumber daya masyarakat, telah menjadi jelas bahwa kekurangan gizi disebabkan tidak semata-mata untuk jumlah yang cukup dari makanan, tetapi juga dengan kualitas gizi buruk dari pasokan makanan yang tersedia ( 1 , 2 ), khususnya di kalangan pola makan nabati yang mengandung hanya sejumlah kecil makanan hewani-sumber mikronutrien padat. Bioavailabilitas rendah nutrisi, yang timbul dari kehadiran antinutrients seperti fitat, polifenol, dan oksalat, adalah faktor lain yang membatasi kualitas didominasi diet berbasis tumbuhan ( 3 , 4 ).Mengingat ketergantungan penduduk berpenghasilan rendah pada sereal sebagai sumber makanan, efek negatif dari bioavailabilitas mineral rendah status mineral dan kesehatan selanjutnya berpotensi cukup besar. Berbagai intervensi yang sesuai untuk kebutuhan miskin pedesaan dipertimbangkan untuk mengatasi keterbatasan ini.
Beberapa metode pengolahan makanan dan persiapan tradisional dapat digunakan di tingkat rumah tangga untuk meningkatkan bioavailabilitas mikronutrien dalam diet nabati. Metode ini meliputi pengolahan termal, pengolahan mekanik, perendaman, fermentasi, dan perkecambahan / malting. Metode ini telah dibahas secara rinci di tempat lain ( 5 ) dan diringkas singkat di bawah ini.

(Desi Atriani)


Dalam penentuan in vivo lemak tubuh dengan mengukur jumlah karbon tubuh



1.   J J Kehayias,  

2. SB Heymsfield , 

3. AF LoMonte , 

4. J Wang , dan 



1.   Departemen Pertanian AS Human Nutrition Research Center on Aging, Tufts University, Boston, MA 02111.

Abstrak


Jumlah karbon tubuh (TBC) diukur in vivo dengan hamburan neutron inelastik. The neutron cepat yang diperlukan untuk penyinaran diproduksi oleh deuterium-tritium miniatur (DT) generator neutron. Lemak tubuh dan protein adalah kontributor utama TBC. Abu tulang dan karbohidrat berkontribusi kurang dari 3%. Lemak dihitung dari TBC setelah pengurangan kontribusi karbon dari protein, tulang, dan glikogen. Teknik ini diterapkan pada 14 sukarelawan normal (8 perempuan, laki-laki 6) berusia 24-94 y yang menjalani hamburan neutron inelastik dan aktivasi neutron pengukuran untuk tubuh karbon, nitrogen, dan kalsium. Hasil awal setuju dengan teknik lain. Tidak seperti model yang mengevaluasi lemak tubuh dengan mengurangi massa tubuh tanpa lemak dari berat badan, teknik TBC tidak sensitif terhadap asumsi pada komposisi tubuh ramping, sehingga adalah tepat untuk studi orang dewasa dari segala usia dan kondisi kesehatan.

(Desi Atriani)




Diet, Faktor Lingkungan, dan Gaya Hidup Mendasari Prevalensi Tinggi Vitamin D Kekurangan Dewasa Sehat di Skotlandia dan Suplementasi Mengurangi Proporsi Yang parah Kekurangan

1.   Lina Zgaga , 
5. Albert Tenesa , 
6. Marion Walker , 
7.  Susan Knox ,
11. Janet Kyle
13.  Malcolm G. Dunlop , dan

Abstrak

Kekurangan vitamin D baru-baru ini terlibat sebagai faktor risiko yang mungkin dalam penyebab berbagai penyakit, termasuk kondisi nonskeletal. Pada manusia, sintesis kulit melalui sinar UVB adalah sumber potensial dari vitamin D, tetapi di daerah dengan UVB rendah, individu beresiko kekurangan vitamin D. Tujuan kami adalah untuk menggambarkan prevalensi defisiensi vitamin D dan untuk menyelidiki faktor penentu plasma 25-hidroksivitamin D (25-OHD) konsentrasi di negara lintang utara tinggi. Diet secara detail, gaya hidup, dan data demografi dikumpulkan untuk 2.235 orang dewasa sehat (21-82 y) dari Skotlandia. Plasma 25-OHD diukur dengan kromatografi cair-tandem MS.Di antara peserta penelitian, 34,5% yang sangat kekurangan (25-OHD <25 nmol / L) dan 28,9% berada pada risiko tinggi kekurangan (25-40 nmol / L). Hanya 36,6% dari peserta yang berisiko rendah kekurangan vitamin D atau memiliki tingkat yang memadai (> 40 nmol / L). Di antara peserta yang memakai suplemen, 21,3% memiliki Mei-standar konsentrasi 25-OHD> 50 nmol / L, 54,2% memiliki 25-50 nmol / L, dan 24,5% memiliki <25 nmol / L, sedangkan ini adalah 15,6, 43,3 , dan 41%, masing-masing, di antara mereka yang tidak mengambil suplemen ( P  <0,0001). Sumber yang paling penting dari vitamin D suplemen dan konsumsi ikan.Kekurangan vitamin D di Skotlandia sangat lazim karena kombinasi paparan cukup untuk UVB dan asupan makanan tidak cukup. Tinggi diet asupan vitamin D sederhana meningkatkan konsentrasi plasma 25-OHD ( P =  0,02) dan mengurangi proporsi individu sangat kekurangan ( P < 0,0001). Di daerah dengan paparan UVB rendah, diet dan asupan suplemen mungkin jauh lebih penting daripada yang diperkirakan sebelumnya dan pertimbangan harus diberikan untuk meningkatkan kecukupan gizi yang dianjurkan saat ini 0-10  μ g / hari untuk orang dewasa di Skotlandia.
  • Manuskrip diterima:  16 Februari 2011.
  • Review awal selesai:  16 Maret 2011.
  • Revisi disetujui:  24 Mei 2011

(Desi Atriani)

Senin, 13 Mei 2013


Suplementasi Antioksidan Meningkatkan Risiko Kanker Kulit pada Wanita tapi tidak dalam Pria

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah suplementasi dengan kombinasi vitamin antioksidan dan mineral bisa mengurangi risiko kanker kulit (SC).Ini dilakukan dalam rangka Suplementasi dalam Vitamin dan Mineral Antioksidan studi, acak, tersamar ganda, plasebo-terkontrol, percobaan pencegahan primer menguji kemanjuran dosis gizi antioksidan dalam mengurangi kejadian kanker dan penyakit jantung iskemik pada umumnya populasi.Dewasa Perancis (7876 perempuan dan 5141 laki-laki) secara acak mengambil kapsul sehari oral antioksidan (120 mg vitamin C, 30 mg vitamin E, 6 mg β -karoten, 100  μ g selenium, dan 20 mg seng) atau plasebo . Waktu rata-rata tindak lanjut adalah 7,5 y. Sebanyak 157 kasus dari semua jenis SC dilaporkan, dari mana 25 adalah melanoma. Karena efek antioksidan pada insiden SC bervariasi menurut jenis kelamin, laki-laki dan perempuan dianalisis secara terpisah. Pada wanita, kejadian SC lebih tinggi pada kelompok antioksidan [rasio hazard yang disesuaikan (adjusted HR) = 1.68,  P  = 0.03].Sebaliknya, pada pria, kejadian tidak berbeda antara kelompok perlakuan 2 (HR yang disesuaikan = 0,69; P  = 0,11). Meskipun sejumlah kecil kejadian, kejadian melanoma juga lebih tinggi pada kelompok antioksidan untuk wanita (HR yang disesuaikan = 4,31;  P  = 0,02). Insiden nonmelanoma SC tidak berbeda antara antioksidan dan kelompok plasebo (HR yang disesuaikan = 1,37;  P  = 0,22 untuk wanita dan disesuaikan HR = 0,72;  P  = 0,19 untuk pria). Temuan kami menunjukkan bahwa suplementasi antioksidan mempengaruhi kejadian SC diferensial pada pria dan wanita.
  • Manuskrip diterima:  28 Februari 2007.
  • Review awal selesai:  21 Maret 2007.
  • Revisi disetujui:  22 Juni 2007.

(Desi Atriani)